![]() |
Nurmala Hamid Rahmola. ©facebook.com/nurmala.rahmola |
Meski nyaris sebagian besar jabatan lurah diemban laki-laki,tak sedikit pula wanita yang diposisikan di posisi tersebut. Bukti emansipasi telah meraih level jabatan di tingkat bawah sudah dipegang perempuan.
Tidak sedikit wanita yang menjadi sorotan khalayak, bukan cuma soal kecantikannya, tapi sepak terjangnya sebagai pejabat pemerintah. Tak sedikit pula yang rela berbasah-lembap ria ketika daerahnya tertimpa peristiwa banjir seperti yang dijalankan Anik Sulastri, Lurah Tegal Alur, Jakarta Barat.
Nah ini ia 5 lurah tercantik yang sedang menjadi trending topic di media sosial :
Hanya berselang setahun sesudah lulus dari Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Nurmala Hamid Rahmola langsung diangkat sebagai Lurah Tilihuwa pada 22 Desember 2014.
Nurmala jadi obrolan publik saat mengunggah foto suatu surat pengangkatannya selaku lurah berdasarkan Surat Keputusan Bupati Gorontalo Nomor: 821.2/BKD-DIKLAT/SK/37/2014 tertanggal 19 Desember 2014 lewat akun Twitternya @ghemallahamid.
Nurmala merupakan anak bungsu dari 4 bersaudara. Sebelum diangkat menjadi lurah, Nurmala juga pernah bertugas selaku humas dan protokoler Sekretariat Daerah Kabupaten Gorontalo.
2. Ratna Rahayu Pitriyati
Lurah Sadang Serang Bandung, Ratna Rahayu Pitriaty tengah menjadi sorotan. Saat merdeka menemui di kantornya, wanita bagus ini tampakramah .
Sejak satu tahun lalu menjabat lurah, kesan abdnegara negara yang kerap sembrono ingin dia ubah menjadi standar perbankan. Reformasi birokrasi yang diharapkan Ridwan Kamil tidak akan berlangsung kalau warganya saja komplain alasannya kelakuan aparatnya.
Kemudian beliau menampilkan foto beserta tujuh stafnya yang terpajang di dinding ruangan. itu dimaksudkan biar saat ada salah satu bawahannya yang berkelakuan tidak baik akan ditegur.
Selama berbincang, Ratna mengaku gundah dengan julukannya, ialah 'lurah bagus'. Meski menjabat selaku lurah, perempuan lulusan STPDN 2000 ini mengaku tidak pernah meminta baju mahal, namun tetap berupaya tampil tepat.
"Berpenampilanlah secara keren. Saya tidak minta beli baju mahal. Yang penting rapi, enak dipandang, dan harum. Mari kita ubah citra sembrono. Menjadi image kasatmata di masyarakat," tuturnya.
Ratna mengaku tak ingin ketinggalan demam selfie. Wanita ini terus mengikuti hal-hal yang sedang tren. Tren selfie pun, dia lakukan agar tetap up to date.
Lurah Sadang Serang Bandung, Ratna Rahayu Pitriaty tengah menjadi sorotan. Saat merdeka menemui di kantornya, wanita bagus ini tampakramah .
Sejak satu tahun lalu menjabat lurah, kesan abdnegara negara yang kerap sembrono ingin dia ubah menjadi standar perbankan. Reformasi birokrasi yang diharapkan Ridwan Kamil tidak akan berlangsung kalau warganya saja komplain alasannya kelakuan aparatnya.
Kemudian beliau menampilkan foto beserta tujuh stafnya yang terpajang di dinding ruangan. itu dimaksudkan biar saat ada salah satu bawahannya yang berkelakuan tidak baik akan ditegur.
Selama berbincang, Ratna mengaku gundah dengan julukannya, ialah 'lurah bagus'. Meski menjabat selaku lurah, perempuan lulusan STPDN 2000 ini mengaku tidak pernah meminta baju mahal, namun tetap berupaya tampil tepat.
"Berpenampilanlah secara keren. Saya tidak minta beli baju mahal. Yang penting rapi, enak dipandang, dan harum. Mari kita ubah citra sembrono. Menjadi image kasatmata di masyarakat," tuturnya.
Ratna mengaku tak ingin ketinggalan demam selfie. Wanita ini terus mengikuti hal-hal yang sedang tren. Tren selfie pun, dia lakukan agar tetap up to date.
3. Yuli Merdekawati
Lurah Cigadung, Subang, Jawa Barat tiba-datang menjadi topipembicaraan banyak orang. Bukan hanya alasannya kinerjanya, namun foto-fotonya yang banyak bertebaran media umum seperti Facebook dan Twitter.
Wanita ini adalah Yuli Merdekawati (38) gaya dan sosoknya membuat banyak orang penasaran kepada sepak terjangnya. Bahkan, tak hanya sekedar memamerkan aktivitasnya, situs jejaring sosial Facebook juga dipakainya menjadi media komunikasi dengan warganya.
Di tengah kesibukannya selaku lurah, Yuli ternyata juga aktif di dunia tarik suara. Bahkan, perempuan lulusan Universitas Subang dengan IPK 3,8 ini memiliki album berjudul 'Pasundan Nu Kuring'.
Yuli lebih banyak menghabiskan waktunya di luar rumah untuk menemui warga atau sejumlah acara lainnya.
Dari foto-foto yang diunggah dalam akun Facebook miliknya, Yuli sungguh aktif di aneka macam bidang, utamanya kesenian dan budaya tradisional. Tak heran, guna mempromosikan tanah kelahirannya, dia sempat menciptakan video klip yang diambil dari judul albumnya sendiri.
4. Susan Jasmine Zulkifli
Nama Susan Jasmine Zulkifli (43) ramai menjadi perbincangan publik. Sebab, sejumlah warga menggelar demonstrasi menolak Susan menjadi lurah Lenteng Agung.
Susan yang sebelumnya menjabat selaku Kepala Seksi Sarana dan Prasarana Kelurahan Senen itu dilantik Jokowi selaku lurah Lenteng Agung pada Juli 2013 lalu. Wanita lulusan S1 Administrasi Negara Universitas Indonesia mengaku tidak canggung dengan posisi barunya.
Sebagai seorang wanita, Susan terbilang berdikari. Dirinya menolak menggunakan jasa sopir untuk bertolak dari rumahnya yang berada di kawasan Gondangdia, Jakarta Pusat menuju kantor.
"Saya nyetir sendiri ke kantor. Pakai kendaraan beroda empat operasional," pungkasnya.
5. Anik Sulastri
Musibah banjir yang menimpa Kelurahan Tegalalur, Kalideres, Jakarta Barat menciptakan nama Anik Sulastri ramai dibicarakan khalayak. Dia rela berbasah-basahan dengan warganya dan terjun langsung menuntaskan problem di lapangan.
Anik diangkat selaku lurah setelah sukses lewat hasil lelang jabatan ala Jokowi Ahok bulan Juni 2013.
Wilayah yang dipimpinnya terbilang cukup luas, di mana kawasan Tegal Alur mempunyai luas hingga 4.00 km persegi. Dan membawahi 9,349 Keluarga (KK), yang tinggal di 149 RT dan 14 RW.
Sumber https://ghost-ships.blogspot.com
EmoticonEmoticon