Pertelaan Singa Depa (Apama Tomentosa Willd.)

Apama tomentosa atau Tomentosa t. yakni, tegak kayu ramuan parsial yang mencapai hingga ketinggian 10-35 cm, sederhana atau bercabang dan padat ditutupi dengan rambut pendek yang lembut.

Gambar tanaman Singa Depa

Daun yakni variabel pada tumbuhan yang sama, elips, persegi panjang dan berbentuk telur atau luas berupa telur berukuran 8-17 cm x 3-14 cm. Puncak yaitu akut, acuminate atau tumpul dan berbulu di atas namun padat berbulu bawah. Ada 2 pembuluh darah basal naik ke setengah juga mirip dengan vena lateral 4-9 pasang sedangkan pembuluh darah lain retikulat.

Bunganya aksilaris, tangkai-bunga-mirip cluster atau spiciform pangkal batang yang berskala sampai dengan 12 cm. Daun bunga yang berupa guci-berbentuk lonceng yang mengukur 6-12,5 mm panjang dan 12-16 mm diameter. Mereka adalah luar coklat keunguan, sementara coklat kekuningan sampai kemerahan di dalamnya. Ini yaitu luar tapi mulus berbulu dengan 3-5 tabung panjang mm dan lobus luas berupa telur. Lobus suborbicular atau subreniform secara luas bundar telur, dengan ukuran 3-7,5 mm x 4-8 mm. Pembuluh darah yang mencolokdi dasar lobus dan disk tipis di dalam sementara ada 6 benang sari yang terletak di lingkaran 1 dan kolom gaya yakni 2 mm. Ada 3 (-4) lobus sedangkan puncak yang berbulu. Kapsul yang ramping dan ukuran 3,5-5 (-15) cm.

Singa depa tumbuh pada teduh, kawasan lembab di hutan, kadang-kadang dalam bambu, hutan jati atau sekunder, antara 90-1.200 ketinggian m, jarang pada kerikil kapur dan kadang kala secara lokal melimpah.

Referensi : Tanaman Sumber Daya Asia Tenggara No 12 (2): Tanaman obat dan beracun 2.

Sumber https://ghost-ships.blogspot.com