Sabtu, 21 November 2020

Preparasi Sampel Bor Nikel Laterit

Pengertian Preparasi Sampel

Preparasi sample adalah sebuah proses pengambilan sampel yang representatif untuk kebutuhan pengusutan analisis. Komposit sampel ialah sampel yang berisikan dua atau lebih yang dikumpulkan pada waktu tertentu dan ditambahkan tolong-menolong. Standar operional prosedur ini berlaku di semua aktivitas preparasi sampel bor yang dengan ruang lingkup preparasi sample mencakup antisipasi, preparasi, penyaringan material, pengecekan ulang, dan laporan buatan.

Peringatan Umum

Gunakan alat pelindung diri (APD), pekerjaan ini mempunyai potensi ancaman dan kerugian yang sedang (cedera sedang dan barang rusak), kesalahan dalam penanganan sample berakibat data tidak valid. Ketidakhati-hatian dalam preparasi sample dapat mengakibatkan cedera, hindari derma nomor sekaligus untuk beberapa sample sebab mampu berakibat tertukarnya nomor di antara sample. Prosedur ini harus dibarengi semoga potensi ancaman/kerugian dapat dikesampingkan. Standar PPE (Personal Protective Equipment) yang diubahsuaikan dengan perkerjaan di lapangan yakni diantaranya: Sarung tangan, Sepatu Safety, Masker, Helmet, Kaca mata.

(Baca juga tentang manfaat nikel)

Peralatan Preparasi

Perlengkapan atau perlengkapan komplemen yang menunjang terlaksananya acara preparasi sampel adalah diantaranya: Lori-lori (Tambahan), 1 Set Sample Screen (Screen 2", Screen 6"), Kwartering, Sendok sample dan palu-palu, Kantong sampel dan plastik nomor sampel, Tali rafia, Alat pengaduk sample, Timbangan Digital, Wadah daerah sample (Talang), Barcode, Form isian preparasi, Buku logbook preparasi, Karung. Kuas, 1 set komputer, Peralatan tulis menulis: pulpen, spidol permanen, spidol white board, pensil.

Preparasi sample adalah suatu proses pengambilan sampel yang representatif untuk keperluan Preparasi Sampel Bor Nikel Laterit
Gambar beberapa perlengkapan preparasi sampel bor nikel.

Urutan Kerja Preparasi Sampel

Persiapan Umum
Siapkan perlengkapan kerja dan perlengkapan safety yang hendak digunakan, siapkan alat tulis menulis. Rangkaikan alat saringan sebagai berikut: Letakkan saringan berskala 6" pada rak Screening I (bagian atas), saringan ukuran 2" pada rak 2 (Bagian Tegah), dan talang di rak III (Paling bawah). Siapkan sendok sample, palu – palu dan pengaduk sample, siapkan talang yang bersih sebagai wadah sample. Siapkan timbangan (nolkan atau kalibrasi), Siapkan nomor-nomor sample (XXXXXXX), Siapkan sample bag plastik, Siapkan plastik nomor sample, Siapkan karung sample, Siapkan form penulisan data preparasi dan data logging. Perhatikan sekeliling untuk menghindari hal-hal yang sekiranya memiliki peluang bahaya, contohnya lantai yang licin, barang berserakan dilantai dsb.

(Lihat juga daerah penghasil nikel di indonesia)

Persiapan Sampel Bor
Pastikan apakah sample/core yang mau dipreparasi sudah difoto atau belum oleh logger dengan mengevaluasi pada logbook logging dan foto serta konfirmasi dengan logger. Siapkan form preparasi yang telah diisi sesuai dengan nomor holes dan logging yang ada. Check label-label material yang akan di preparasi mirip: Label depth (interval), Label Hole_ID, Label deposit. Dilakukan per interval depth atau sesuai dengan geological break.

Persiapan Preparasi
Tempatkan sample/core box secara berurut mulai dari meteran permulaan hingga simpulan di akrab meja preparasi. Lakukan preparasi hole per hole dimulai dari sample pada meteran awal dilanjutkan hingga ke meteran selesai. Perhatikan jenis material (LIM, SAP, BLD, BRK). Sendok material tersebut (dari top ke bottom) dari core box, yakinkan seluruhnya terambil, dan dikumpulkan dalam satu wadah.

Penyaringan Material Limonit
Untuk material limonit/tanah (yakinkan dengan cara visual atau di remas-remas) perlakukan sbb: Ditimbang dan catat pada lembar atau form pada kolom material –2" yang disediakan. Tumpahkan di atas meja preparasi. Hancurkan, aduk-aduk dan composite sample hingga sungguh-sungguh homogen sebanyak 10 – 15 kali. Ambil Ring Flat, masukkan semua sample ke dalamnya dan diratakan. Lakukan kwartir didalam ring tersebut. Kemudian sample yang telah terbagi menjadi 4 bab tersebut tumpuk mulai dari bagian I,ke-II, ke-III dan ke-IV. Kompositkan kembali hingga benar-benar homogen.

Kemudian ambil kembali ring flat, masukkan semua sample tersebut secara merata. Kwartir sample tersebut didalam ring. Bagian sample yang telah terbagi kembali ditumpuk mulai dari bagian I, ke II, ke III dan tumpukan paling atas yaitu bagian ke IV. Setelah sample tersebut ditumpukkan ambil kwartir dan kerjakan kembali peng-kwartiran sample. Ambil sampel dari dua segi alat kwartir yang saling bersilangan dan gabungkan menjadi satu selaku sample regular yang hendak dikirim ke laboratorium. Beri nomor sample dan masukkan ke dalam sample bag plastik.

Pemberian nomor sample dimulai dari nomor yang terkecil ke nomor yang paling besar/fraksi yang terbesar ke fraksi yang terkecil yang disusun secara berurutan dari kiri ke kanan kru preparasi. Kemudian ambil juga sisa sample dari dua sisi kwartir yang lainnya, gabungkan dan masukkan kedalam kantong sample selaku sample backup. Masukkan no sample yang serupa dengan no sample original dan pita merah selaku tanda bahwa sample tersebut adalah sample backup yang akan di simpan di gudang, tuliskan "Backup" atau initial "B" di bab luar plastik sample.

Untuk sample yang jumlahnya sedikit dan hanya cukup untuk dikirim ke lab tidak perlu dibuatkan backup samplenya. Catat nomor sample ke dalam form preparasi sample pada baris interval yang sebenarnya. Untuk pembuatan jenis sample yang sama, jikalau terdapat material ajaib berupa fraksi atau yang yang lain dikerjakan penyaringan pada screening.

Penyaringan Material Saprolit dan Bedrock
Setelah melaksanakan preparasi untuk sample limonit dilanjutkan dengan sample saprolit dan bedrock, sebelum melaksanakan preparasi sample saprolit terlebih dahulu perlengkapan yang telah digunakan untuk layer limonit tadi dicuci hingga higienis dan begitu juga meja yang dipakai dibersihkan untuk menghindari kontaminasi antar material yang satu dengan material lainnya, pada ketika layer saprolite final dipreparasi dan memasuki layer bedrock ataupun boulder proses tersebut diatas dilaksanakan kembali.

(Lihat mengenai tambang nikel)

Untuk material saprolit yang ditandai dengan hadirnya material-material lebih kasar perlakuannya sebagai berikut: Sendok material tersebut dari core-box. Bila terdapat geological break, sendok material sampai batas dimana geological break tersebut, dimulai dari top ke bottom core. Tumpahkan di atas saringan dan dicampur-aduk sambil ditekan hingga material yang lebih kecil akan masuk ke dalam kisi-kisi saringan. Kumpulkan material yang tertinggal pada saringan 2", timbang dan catat pada form yang tersedia pada kolom material "+2 – 6". Masing-masing fraksi lalu di komposit/dicampur dengan menggunakan sendok pengaduk lalu di kwartirhingga menciptakan sample kira-kira 2 Kg.

Preparasi sample adalah suatu proses pengambilan sampel yang representatif untuk keperluan Preparasi Sampel Bor Nikel Laterit
Gambar proses preparasi sampel nikel; penyendokan, quartering, dan screening.

Ambil sample dari 2 sisi alat kwartir yang saling bersilangan dan gabungkan menjadi satu selaku sample regular/original yang hendak diantarke Laboratorium. Beri nomor sample sesuai dengan urutannya dan masukkan ke dalam sample bag plastik. Sisa sample dari dua sisi kwartir lainnya lalu diambil dan digabungkan serta dimasukkan kedalam kantong sample sebagai sample backup dengan no sample yang serupa dengan no sample original yang mau diantarkan ke laboratorium, Tuliskan "Backup" atau initial “B” di bagian luar plastic sampel.

Untuk sample yang jumlahnya sedikit dan hanya cukup untuk dikirimkan ke laboratorium tidak butuhdi buatkan backup samplenya. Catat nomor sample ke dalam form preparasi sample pada baris interval yang tepat. Lakukan hal yang sama untuk material yang tertampung pada saringan ke dua dan ketiga dan catat pada kolom-kolom yang cocok, lakukan setiap sample satu-persatu.

Setelah 4 sample akhir dipreparasi, ikat menjadi satu, masukkan sebanyak 4 ikatan pada karung sample yang sudah disiapkan. Setiap kelipatan 20 sample diduplicatekan sebagai Quality control preparasi, apabila dalam satu hole tersebut jumlah sample tidak cukup untuk kelipatan 20 maka sample tersebut harus tetap diduplikatkan sebanyak satu sample, begitu pula jika sample tidak cukup untuk kelipatan 2 kali 20 sample maka duplikatnya tetap diambil 2 sample.

Tuliskan nomor Hole ID, no sample id pada bab luar karung, pastikan sesuai dengan hole ID yang tercantum di coreloss dan form logging. Jika lebih dari satu karung dari setiap hole, berikan no urutan no karung sesuai dengan urutan nomor sample terkecil sampai terbesar. Setelah final satu hole, kumpulkan semua karung berisi sample-sample hasil preparasi per hole, kerjakan pengecekan ulang.

Pengecekan Ulang
Yakinkan bahwa data-data timbangan material telah dimasukkan pada kolom yang sesungguhnya. Pastikan pinjaman no sample pada form preparasi sudah berurut, jika ada no sample yang tidak berurut atau loncat berikan informasi pada form preparasi dan informasikan terhadap datatech yang hendak menciptakan waybill/surat pengatar ke laboratorium. Check kembali sample yang ada di karung dan tentukan sesuai dengan yang tertulis di dalam form preparasi.

Membuat Laporan Produksi Preparasi
Jangan lupa mencatat kedalaman material tersebut yang diubahsuaikan dengan pemisahan-pemisahan yang dikerjakan oleh geologist ke dalam logbook preparasi. Catat total jumlah sample hasil preparasi per hole nya ke dalam buku laporan produksi preparasi sample. Catat dalam log book no Hole ID, Grid, End of Hole, Deposit, nomor sample id from-to setiap hole-nya dan crew yang melakukan preparasi. Kumpulkan alat kerja, basuh hingga higienis. Bersihkan daerah kerja. Simpan alat-alat kerja pada tempatnya masing-masing.
Sumber https://www.geologinesia.com/


EmoticonEmoticon