Tidak cuma kerusakan lingkungan, kepunahan hewan dan tanaman juga menjadi duduk perkara serius yang dikala ini menjadi fokus. Berbagai penyebab kelangkaan hewan sampai dikala ini terus dicari solusi supaya bisa mengembalikan keadaan alam seperti sedia masa.
Faktor yang Menyebabkan Kelangkaan Hewan
Sudah umum diketahui jikalau sementara waktu belakangan bumi semakin terancam kelestariannya alasannya ulah insan sendiri. Kerusakan lingkungan terjadi dimana-mana, hewan dan tumbuhan dikejar untuk kebutuhan komersil sehingga membuat keseimbangan ekosistem pun ikut terusik.Hal mirip ini juga terjadi tergolong di Indonesia. Indonesia yang diketahui sebagai negara yang kaya akan keanekaragaman hayati sekarang makin hari mulai berkurang. Banyak binatang dan flora dieksploitasi secara berlebihan untuk menyanggupi kebutuhan insan.
Habitat hewan dirusak untuk pembukaan lahan pertanian atau perkebunan. Secara tidak langsung, insan juga menjadi penyebab paling besar terjadinya kelangkaan bahkan kepunahan berbagai jenis binatang di Indonesia.
Memang ada beberapa hal yang secara alamiah menimbulkan aneka macam jenis binatang mulai berkurang jumlahnya. Untuk meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan termasuk eksistensi hewan-hewan di Indonesia, perlu dikenali banyak sekali penyebab kelangkaan binatang serta bagaimana cara melestarikannya. Berikut ini ialah faktor penyebab kelangkaan binatang, yakni:
1. Bencana Alam
Bencana alam ialah kejadian yang berada di luar kuasa manusia. Terjadinya petaka memang mampu menimbulkan beberapa spesies binatang menjadi berkurang bahkan langka. Hal ini pulalah yang terjadi berjuta tahun yang kemudian saat terjadi musibah besar berupa gunung meletus dan bencana alam lainnya mengakibatkan aneka macam spesies hewan menghilang dan punah.
Indonesia yang juga berada di kawasan dengan banyak gunung berapi aktif sering mengalami tragedi gunung meletus. Hal tersebut mau tidak mau menciptakan alam di sekitarnya rusak, aneka macam spesies binatang dan flora yang tidak bisa bertahan dari peristiwa tersebut pun mati sehingga menjadikan jumlahnya terus menyusut.
2. Perubahan Iklim
Selain musibah, kelangkaan spesies binatang di bumi juga mampu disebabkan oleh pergeseran iklim. Perubahan Iklim ini sangat memiliki efek pada keseimbangan alam. Perubahan iklim yang signifikan ketika ini dimana iklim bumi semakin panas, membuat beberapa spesies binatang tidak mampu beradaptasi dan bertahan.
Salah satu efek dari pergeseran iklim bumi yang semakin panas ini adalah pada tata cara reproduksi hewan serta proses migrasi yang umum dilaksanakan oleh binatang untuk mampu bertahan hidup. Umumnya di ekspresi dominan-ekspresi dominan tertentu mirip ketika demam isu acuh taacuh binatang akan melakukan migrasi ke kawasan yang lebih hangat. Namun, wilayah lain yang lebih hangat itu justru memiliki suhu yang lebih tinggi sehingga menciptakan binatang tersebut tak mampu bertahan hidup.
3. Serangan Penyakit
Berdasarkan observasi yang sudah dijalankan oleh para ahli, beberapa spesies binatang mengalami kepunahan akibat serangan penyakit. Hal ini mungkin tidak terjadi pada semua spesies hewan. Namun tetap saja, serangan penyakit yang disebabkan oleh jamur atau kuman ini bisa menyebabkan sejumlah besar binatang mati sehingga menghemat populasinya di bumi.
4. Meningkatnya Kelompok Hewan Predator
Dalam urutan rantai makanan, binatang predator ialah kalangan hewan yang berada pada tingkat paling atas rantai masakan. Keberadaannya sangat penting guna mempertahankan kelestarian dan keseimbangan lingkungan. Namun, sementara waktu belakangan telah banyak penelitian yang menyebutkan bahwa kelompok binatang predator di bumi kian meningkat.
Peningkatan golongan predator inilah yang menjadi penyebab kelangkaan hewan utamanya pada kalangan binatang non predator yang berada di bawahnya. Contoh yang dikala ini sedang banyak dijumpai yaitu meningkatnya populasi anjing liar.
Anjing liar ini sungguh berpotensi menyerang golongan binatang lain, apalagi jikalau binatang yang diserang tergolong dalam golongan binatang langka, maka tentu akan sungguh merugikan. Hal ini akan menciptakan jumlah binatang non predator di bawahnya semakin berkurang bahkan bisa menjadikan kepunahan.
5. Kerusakan Habitat Hewan
Kerusakan alam seperti hutan yang menjadi habitat orisinil bagi hewan-hewan merupakan penyebab berikutnya dari kelangkaan hewan di bumi. Hutan yang terus dirusak untuk pembukaan lahan menciptakan hewan-binatang kian terdesak dari tempat tinggalnya.
Ketika hewan sudah tidak mempunyai tempat tinggal lagi, maka binatang akan datang ke kawasan tinggal manusia. Manusia yang merasa terancam akan secara buas membunuh binatang-hewan tersebut. Inilah yang membuat jumlah hewan, utamanya hewan liar terus menyusut.
Ditambah lagi aktivitas pembakaran hutan yang juga sering dilaksanakan oleh insan untuk pembukaan lahan, juga memperburuk keadaan ini. Pembakaran hutan ini tidak hanya menciptakan pohon-pohon mati terbakar, namun juga memperabukan binatang-hewan yang tinggal di dalamnya. Semakin banyak kawasan hutan yang dibakar, maka akan kian banyak pula binatang yang tinggal di dalamnya ikut mati terbakar.
6. Perburuan Liar
Kegiatan tak bertanggung lain yang juga menjadi penyebab terbesar kelangkaan binatang ketika ini adalah perburuan liar. Beberapa spesies hewan, khususnya binatang endemik yang langka, banyak dicari dan diperjualbelikan. Jika hal ini dibiarkan berlanjut hewan yang mulanya jumlah sudah tinggal sedikit di bumi, bisa kian langka bahkan punah.
Perburuan binatang secara liar juga dijalankan untuk mengambil manfaat dari binatang tersebut. Hal ini dilaksanakan bukan semata-mata menyanggupi keperluan saja, bahkan menjadi sebuah bisnis yang prospektif. Perburuan ikan paus untuk diambil bab tubuhnya yang berharga mahal misalnya.
Contoh lain ialah perburuan gajah untuk diambil gadingnya untuk dijual dengan harga mahal. Perburuan liar ini jikalau tidak dihentikan segera akan sangat berpengaruh pada populasi hewan-binatang tersebut.
Dari penjelasan di atas mampu ditarik kesimpulan jikalau sesungguhnya ada banyak aspek yang menjadi penyebab terjadinya kelangkaan hewan di bumi. Penyebab kelangkaan itu bisa terjadi akhir fenomena alami ataupun akhir perbuatan manusia, mirip yang diterangkan pada tabel berikut:
| Jenis Faktor | Penyebab Kepunahan |
|---|---|
| Kelangkaan hewan alasannya adalah faktor alami | 1. Bencana alam, 2. Timbulnya penyakit, 3. Kelompok binatang predator yang makin meningkat, 4. Perubahan iklim yang signifikan. |
| Kelangkaan binatang alasannya adalah aspek insan | 1. Kerusakan hutan sebagai habitat hewan, 2. Perburuan Liar, 3. Perdagangan binatang secara ilegal. |
Upaya yang Bisa Dilakukan untuk Mencegah Kepunahan Hewan
Setelah mengetahui wacana apa saja yang menjadi penyebab kelangkaan hewan, sudah sepatutnya manusia sadar akan pentingnya kelestarian alam ini. Ada beberapa upaya yang mampu dilakukan oleh insan untuk menjaga kelestarian binatang-binatang tersebut. Bagaimana caranya? Berikut beberapa diantaranya.1. Menjaga Kelestarian Habitat Hewan
Salah satu upaya yang mampu dilakukan untuk menjaga kelestarian hewan-binatang di bumi yakni dengan menjaga habitatnya. Apabila habitat yang ialah daerah tinggal hewan-hewan tersebut tetap terjaga, maka eksistensi binatang-binatang pun akan tersadar.
2. Memberi Hukuman yang Berat bagi Para Pelaku Perburuan Liar
Diperlukan tindakan tegas bagi para pelaku pelanggaran yang menjadikan kepunahan binatang, utamanya bagi para pelaku perburuan liar. Pemberian eksekusi yang berat ini diperlukan bisa menunjukkan rasa takut dan imbas jera bagi para pemburu yang melaksanakan pemburuan secara liar pada binatang-hewan, terutama pada binatang yang termasuk langka.
Itu tadi penjelasan ihwal penyebab kelangkaan hewan serta upaya yang bisa dilakukan untuk mencegahnya. Wawasan ihwal kelangkaan binatang di bumi beserta penyebab dan cara mencegahnya ini dibutuhkan bisa menjadi ilmu yang bagus untuk turut dalam melestarikan lingkungan.
Sumber https://www.geologinesia.com/
EmoticonEmoticon