Apakah Air Dan Es Adalah Mineral ??

Apa itu Mineral?

Kata "mineral" dipakai oleh mahir geologi untuk sekelompok bahan kristal alami. Emas, pirit, kuarsa, kalsit dan fluorit merupakan acuan "mineral". Untuk menjadi mineral bahan atau material mesti memenuhi lima syarat, ialah:

1. Alami (tidak dibuat oleh manusia)
2. Anorganik (tidak diproduksi oleh organisme)
3. Padat
4. Komposisi kimia pada rentang yang terbatas
5. Memiliki struktur atomik internal.

Apakah Air Merupakan Mineral?

Jika kita membandingkan sifat-sifat air pada lima standar definisi mineral diatas, maka kita mendapatkan bahwa air gagal untuk memenuhi syarat sebagai mineral. Air ialah cairan sehingga tidak memenuhi kriteria yang ke-3 (padat). Namun, pada suhu di bawah 32 derajat Fahrenheit atau 0 derajat Celsius air dapat menjadi materi padat yang kita sebut "es".

Apakah Es Merupakan Mineral?

Jika kita membandingkan sifat-sifat es untuk lima persyaratan definisi mineral, maka kita menemukan bahwa es jelas menyanggupi empat syarat. Namun, patokan yang ke-1 (Alami) menjadikannya masalah. Sebuah penggalan salju alami akan dianggap mineral alasannya bentuk alami di atmosfer bumi. Namun es watu yang dibuat di kulkas tidak akan dianggap mineral karena dihasilkan oleh langkah-langkah orang. Kaprikornus, es disebut mineral ketika terbentuk secara alami.

Snowflake (kanan) yang mengungkap struktur kristal heksagonal dari Es.

Apakah Air yakni Mineraloid?

Air bukan mineral; Namun, mampu membeku menjadi es yang merupakan mineral. Beberapa ilmuwan percaya bahwa air mesti dianggap selaku "mineraloid", akan namun beberapa ilmuwan tidak baiklah alasannya definisi mineraloid dibentuk akhir gagalnya beberapa materi kepada persyaratan menjadi mineral karena tidak memiliki struktur atomik internal yang terperinci (amorf), sedangkan air sifatnya tidak amorf.

Apa itu Air Mineral?

Air mineral ialah sesuatu yang sama sekali berlawanan. Kata "mineral" dalam ungkapan air mineral dipakai untuk padatan terlarut yang terjadi di dalam air ketika diambil dari sumber alami (mata air).

Zat-zat terlarut ini berada pada air sebab ketika air berada dalam tanah akan melakukan kontak dengan materi mineral dan non-mineral. Beberapa bahan/bahan tersebut mampu dilarutkan oleh air. Untuk dijual selaku "air mineral" air harus diambil dari sumber yang alami, dan mengandung setidaknya 250 ppb total padatan terlarut yang terjadi secara alamiah di dalam air.

Air mineral sangat bermacam-macam komposisinya. Pada beberapa keadaan, materi terlarut dalam air akan dianggap "kotoran". Sedangkan pada keadaan lainnya, air yang biasa dikemas dalam suatu botol ini akan dijual kepada orang-orang yang yakin bahwa "mineral" terlarut yang ada didalamya mungkin akan memberikan manfaat kesehatan.
Sumber https://www.geologinesia.com/