Selasa, 23 Maret 2021

Tekstur Vein Kuarsa Pada Sistem Epitermal

Terkadang dari teori yang bla...bla...bla...kita telah banyak tahu klasifikasi tekstur pada vein kuarsa (quartz vein textures), lengkap dengan genesanya yang begitu wah., akan tetapi kenampakan/visual masih banyak yang belum pernah melihatnya. Oleh karena itu, dibawah ini saya coba berikan gambar hand-specimen macam-macam tekstur vein/urat kuarsa pada tata cara epitermal, agar mampu membantu pada ketika kenali dilapangan.

kita sudah banyak tahu klasifikasi tekstur pada vein kuarsa  Tekstur Vein Kuarsa pada Sistem Epitermal
Gambar macam-macam tekstur pada vein kuarsa.

Di bawah ini ialah acuan macam-macam tekstur vein kuarsa yang kemungkinan besar dapat kalian temukan saat melaksanakan pemetaan geologi, yaitu:

Massive ; Istilah untuk menawarkan urat kuarsa yang memililki lebih banyak atau lebih minim kenampakan homogen pada area yang luas dan menawarkan ketidakhadiran banding, shear fracture, atau sifat yang mirip lainnya.

Crustiform ; Istilah crustiforn dianalogikan selaku crustiform-banding dideskripsi oleh Adams (1920), Lindgren (1993), dan Shaub (1934). Tekstur ini berurutan, tipis (hingga beberapa sentimeter), dan subparalel-band yang dibedakan oleh tekstur, proporsi mineral, dan/atau warna. Umumnya, banding terbentuk dari dua dinding yang retak.

Cockade ; ialah bagian dari tektur crustiform seperti yang sudah dideskripsi sebelumnya oleh Taber dalam Adams (1920) dan Spurr (1926). Pada breksi, konsentrik crustiform-grup band terdiri dari fragmen gila dari dinding batuan atau material urat permulaan sehingga menciptakan tekstur cockade.

Colloform ; Istilah ini pertama kali dicetuskan oleh Rogers (1917). Pada umunya, permukaan luar dari mineral atau agregat mineral yang menawarkan variasi bentuk spherical, botryodal, reniform, dan mammillary disebut colloform. Untuk mineral silika, tekstur ini mengkarakteristikan agregat kalsedon dalam grup musik yang halus. Dibawah mikroskop, kalsedon dengan tekstur colloform berupa seperti serat-serat yang tipis.

Comb ; Tekstur comb merupakan kelompok kristal kuarsa baik paralel maupun subparalel yang berorientasi perpendicular pada dinding urat, jadi bentuknya mirip sisir gerigi. Umumnya kristal memperlihatkan ukuran butir yang seragam dan berbentuk euhedral pada ujungnya.

Zonal ; Tekstur zonal memberikan alterasi yang terperinci dan zona milky dengan kristal kuarsa individu. Zona Milky diisi sarat oleh fluida atau inklusi padat dan lazimnya paralel pada pertumbuhan kristal.

Saccharoidal ; Pada sampel megaskopis, tekstur ini terlihat seperti butiran gula. Dibawah mikroskop, berlimpah kristal yang memanjang dengan bentuk subhedral, secara acak yang terdistribusi dalam matriks yang lebih kecil yang berbentuk anhedral.
Sumber https://www.geologinesia.com/


EmoticonEmoticon