Jumat, 04 Desember 2020

Pengalaman Mengganti Kopling Motor Matic

Beberapa hari belakangan ini motor Honda Beat tahun 2009 yang biasa digunakan istri ke mana-mana terasa mulai agak boros. Biasanya setangki penuh Pertamax umumnya cukup untuk sepekan ngantar jemput anak sekolah, eh ini gres 2 hari sudah harus isi lagi. Memang motor ini dari gres senantiasa memakai Pertamax untuk pemakaian sehari-hari.

 biasanya cukup untuk seminggu ngantar jemput anak sekolah Pengalaman Mengganti Kopling Motor Matic
Ilustrasi sepeda motor Honda Beat.
Saya saringan udara atau karburatornya kotor. Karena gak mampu bersihin sendiri makanya motor saya bawa ke bengkel aja deh ...

Di bengkel saya sampaikan ganjalan tersebut, dan kalo mampu dibikin agak hemat. Bisa di-stel spuyer karburator atau dikontrol ulang pengapian dan kerenggangan klep-nya.

Maka dibongkarlah CVT skutik aku. Ternyata ketauan kalo kopling sudah aus. Akibat yang terasa ke motor berdasarkan mekaniknya yakni : getaran di kecepatan rendah dan akselerasi gak spontan sehingga putaran mesin menjadi tinggi. Nah putaran mesin yang tinggi inilah penyebab borosnya bahan bakar.

Mekanik menawarkan untuk diakali aja dengan dilas. Dengan dilas, maka akan mengganjal kanvas kopling sehingga dapat menekan kembali ke tempat tinggal koplingnya. Tapi saya gak menerima usulan tersebut, karena motor dipakai istri. Saya gak mau motor berurusan di jalan.

Digantilah kanvas kopling itu. Sekalian diganti bersihin karburator dan sobat-temannya.

Setelah diganti kanvas kopling (sekalian ganti oli gardan juga) plus dibersihkan karburator, terasa banget bedanya. Akselerasi menjadi lebih spontan.

Semoga lebih ekonomis deh hehehehe ....
Sumber https://ghost-ships.blogspot.com


EmoticonEmoticon